Ada banyak sebutan bagi tempat minum ayam satu ini diantaranya nipple untuk ayam, niple ayam, nepel ayam, dan tempat minum ayam otomatis. Dari kesemua itu memiliki tujuan yang sama untuk menyebutkan benda minum ayam yang terdiri dari pipa paralon panjang, memiliki wadah penampung air, ukuran kecil dan ada besi kecil ditengah untuk buka tutup air minum.
Ada beberapa jenis nipple yang di produksi dipasaran, dan biasanya ini didasarkan pada ukuran dimana semakin kecil angkanya akan semakin besar bentuknya dan juga dimana ukuran nipel disesuaikan untuk kebutuhan unggas, seperti nipel untuk ayam petelur, nipel untuk puyuh, nipel untuk ayam pedaging dan nipel untuk kelinci.
Keuntungan Penggunaan Nippel Untuk Ayam
Tempat minum ayam yang paling modern saat ini untuk ternak adalah nipel dimana peternak tidak perlu repot lagi mengisi ulang air minum pada ayam ketika habis dan takut kehausan ketika lupa mengisi air minumnya.
Meskipun bentuk yang sebelumnya juga otomatis tetapi wadah yang besar terbilang cukup menggangu dengan menghilangkan beberapa space dikandang yang sejatinya bisa digunakan untuk mengisi beberapa puluh ayam.
Adapun beberapa keunggulan dari pemakaian nipel di kandang adalah sebagai berikut :
- Nipel bisa di bongkar pasang.
- Pemasangan pada nipel tidak sulit, hanya perlu membuat lubang di pipa paralon.
- Mudah untuk dibersihkan.
- Dibanding dengan tempat minum lainnya nipel lebih tahan dari bocor dan tumpah.
- Dengan ketahanannya terhadap kebocoran yang lebih baik membuat nipel lebih menghemat air yang tidak perlu dan terbuang.
- Pemasangan nipel pada pipa bisa 360 derajat tergantung kebutuhan peternak.
Nipple Untuk Ayam Pedaging
Nipple untuk ayam broiler biasanya adalah nipple yang dilengkapi dengan mangkok serta yang mempunyai bentuk paling besar, mangkok yang biasanya di jual sepaket dengan nipelnya ini berfungsi untuk menahan air yang terkadang tumpah ke litter agar tidak basah dan membuat amonia menjadi naik.
Nipple pada ayam pedaging digunakan untuk mendapatkan performance yang baik dimana di kemitraan peternak tentunya tidak bergantung dengan harga ayam broiler.
2 Jenis Nippel Untuk Ayam Broiler
Dua jenis tipe nipel ini yaitu tipe samping dan tipe tengah dimana yang membedakan tipe Nipel ini pemasangannya mengikuti jalur pipa 3/4 untuk dan posisi nipel akan terlihat dari samping, sedangkan yang tipe tengah dia, akan memanjang dan berbeda posisi dengan jalur pipa, sekilas nipel jenis ini lebih ramping tetapi sama saja bentuknya.
Perbedaan nipel tipe samping dan tengah ini hanya terletak pada bagian atas yang berbentuk bulat dimana inilah yang akan menentukan bentuk posisi dari nipel, pemilihannya tergantung dari kebutuhan peternak.
Umumnya nipel dapat di pakai dari awal datangnya DOC hingga masa panen berakhir dimana kita hanya akan melakukan peninggian sesuai ketinggian ayam ketika dimana semakin besar akan ditarik ke atas untuk menyesuaikan ketinggiannya.
Standart Jarak Antar Nipel
Ada beberapa variant yang dijual di pasaran, ada yang sudah di jual langsung dengan paralon yang terpasang nipel jadi nantinya tingga memasang dan menyambunngkannya tetapi ada juga yang menjual nipelnya terpisah, alias peternak membelinya sendiri pipanya.
Kendala pada nipel yang dibeli satuan adalah bahwa sering kali peternak pada proses proses pemasangannya tidak lurus yang menyebabkan ayam jadi susah untuk minum dan rawan bocor, kendala lainnya adalah peternak tidak tahu berapa standart permeter ketika dipasang nipel, dimana ini penting karena menyangkut kerataan saat ayam minum.
Hingga tidak ada yang harus mengantri secara lama, dan ini tidak baik untuk ayam dan pertumbuhannya. Adapun standart jarak antar nipel yaitu antara 20-25 cm dari satu nipel ke nipel yang lainnya, karena ini berdasarkan luas kandang dan panjang kandang maka nipel bisa di tambah dengan menambah jalur di panjangnya menjadi 2 atau tiga tergantung populasi dan lebar kandang.
Standart Ketinggian Nipple Dengan Ayam
Berbeda dengan tempat minum ayam manual dan otomatis tipe terdahulu yang ketinggiannya diatur sedada ayam, nipple bukan lagi menggunakan standart itu karena nantinya akan kesusahan untuk meraih dan ayam terpaksa menunduk untuk mendapatkan minum.
Jarak ketinggian nipple dengan mengangkat kepala ayam di sekitar 35-45 derajat ayam mengangkat kepalanya terhadap nipple. Dimana ini harus dicek setiap hari agar ketinggian tetap optimal.
Standart Satu Nipple Untuk Berapa Ekor Ayam?
Untukayam broiler sebelum bobot hidup ayam atau berat badan ayam berada di atas 2,75 kg, satu nippple bisa di pakai untuk 10-12 ekor ayam, sedangkan jika sudah di atas 2,75 kg pernipple hanya bisa di pakai 7-9 ekor ayam.
Nipple Untuk Ayam Petelur
Untuk tipe ayam petelur nipel yang di pakai adalah nipel yang tidak menggunakan mangkok. Dimana mangkok tidak lagi di perlukan karena kandang pada ayam petelur berjenis baterai dan apabila ada yang jatuh akan langsung ke tanah. Hal ini juga bertujuan untuk menghemat harga produksi sehingga harga jual produksi bisa lebih murah di banding dengan nipple untuk ayam broiler.
Tanpa penggunaan mangkok sedikit banyak bisa mengurangi harga pokok produksi yang bisa menambah keuntungan selain dari harga telur ayam itu sendiri yang tentunya di atas biaya produksi agar mendapatkan keuntungan.
Tetapi jika memang ingin lebih safety bisa membeli dan memasang nippel yang memiliki mangkok pada kandang ayam petelur. Sementara untuk standart nipel pada ayam petelur dengan menyesuaikan jumlah ekoran ayam disetiap kandang dengan 1 ekor ayam 1 jumlah nipel. Hal ini untuk mempermudah ayam minum disebabkan kandang baterai menyulitkan ayam petelur untuk bergerak.
Cara Memasang Nipple Untuk Ayam
Pemasangan nipple untuk ayam tergolong mudah adapun beberapa alat yang perlu dipersiapkan adalah :
- Torrent tempat menampung air minum.
- Stop kran, untuk mematikan jalur air melalui nipple.
- Box Air yang bisa berfungsi untuk menaruh obat dan vitamin secara terpisah atau bisa untuk menampung air terlebih dahulu dari torrent agar tekanan tidak terlalu besar yang bisa menyebabkan bocor.
- Regulator (ini diperlukan jika kandang ayam broiler, bisa juga untuk kandang ayam petelur).
- Pipa 3/4.
Yang Perlu Di Perhatikan Sebelum Pemasangan Nipple Untuk Ayam
Sebelum ke cara pemasangan pastikan untuk tidak langsung mengalirkan air di torrent langsung ke nipel karena tekanannya yang sangat besar menyebabkan nipel rawan bocor dan susah untuk di tutul oleh ayam dan ayam menjadi kesulitan dalam minum.
Alternatifnya adalah dengan membatasi tekanan dan menurunkan tekanannya dengan menampungnya pada wadah lainnya terlebih, box air salah satu alterntif yang baik yang dimana ini berfungsi menampung air dengan kapasitas yang lebih sedikit dimana tekanannya akan menjadi lebih rendah. Di kandang ayam broiler clouse house biasanya menggunakan dua seperti regulator dan box air berfungsi untuk pemberian vitamin dan obat-obatan.
Atau jika ingin tanpa regulator dan box air, tekanan air ini bisa di perkecil dengan membuka sedikit setelah di kran pembuka, dimana hal ini memang bisa dipakai tetapi kami tidak menyarankannya karena bisa saja kebutuhan ayam menjadi tidak tercukupi disaat cuaca panas yang notabene ayam membutuhkan air lebih banyak.
Hal yang terkahir adalah letakkan torrent paling atas dari rangkaian nipple dan harap untuk dibersihkan secara berkala nipple ini.
Cara Memasang Nipple Untuk Ayam Di Kandang
- Tempat kan torrent di atas rangkaian nipple.
- Alirkan air di torrent melalui pipa.
- Lalu pasang box air atau regulator.
- Kemudian stop kran, lubang angin.
- Lalu ini bagian nipplenya.
- Hingga diujung ditambahkan kembali lubang angin dan stop kran.