Penyakit Zoonosis yang menginfeksi manusia di Indonesia disebabkan oleh virus, bakteri, dan parasit di Indonesia cukup banyak. Bahkan dari jenis-jenis yang menyerang ini tergolong cukup banyak. Zoonosis sendiri memiliki pengertian yaitu sebuah penyakit atau bisa juga infeksi yang secara alami menular dari hewan ke manusia, dalam hal ini hewan vertebrata atau hewan yang memiliki tulang belakang dan sebaliknya manusia ke hewan.
Yang terbaru dalam zoonosis ini adalah penyakit Covid-19 yang sampai sekarang telah bermutasi sampai ke varian omnicorn meskipun telah banyak vaksin yang di suntikkan tetapi tetap masih bisa terkena virus ini terus bermutasi.
Penyakit Zoonosis Yang Menginfeksi Manusia Disebabkan Oleh Bakteri
Berikut ini beberapa penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang bisa menginfeksi atau menular ke manusia. Seperti berikut ini :
- Leptospirosis
- Anthraks
- Salmonellosis
- Tuberkolosis
- Rickettsiosis
- Pes
Anthraks
Antrax sendiri merupakan penyakit yang menyerang organ limpa, dimana juga sering disebut radang limpa. Penyebab penyakit ini adalah bakteri yang bernama Bacillus anthracis, kebanyakan hewan yang di serang oleh penyakit ini adalah besar ruminansia, dan di unggas belum di temukan.
Hewan yang diserang Antrax pada umumnya adalah
- sapi
- kerbau
- kambing
- domba
- kuda
- babi
- anjing
- burung unta.
Salmonellosis
Penyebabnya tidak lain adalah bakteri Salmona sp, biasanya penyakit ini menyebar pada produk hewan yang tercemar terlebih dahulu dan kemudian menginfeksi manusia ataupun hewan.
Penyakit Zoonosis Yang Menginfeksi Manusia Disebabkan Oleh Parasit
Berikut ini beberapa penyakit yang disebabkan oleh parasit yang bisa menginfeksi atau menular ke manusia. Seperti berikut ini :
- Malaria
- Filariasis Limfatik
- Teaniasis & Cysticersosis
- Schistosomiasis
- Fasciolopsiasis
- Fasciolopsis
- Echinochoccosis
- Eschinostomiasis
- Toxoplasmosis
Toxoplasmosis
Berasal dari kucing penyakit ini juga di dapatkan pada hewan sebangsa kucing seperti harimau, macan, dan lainnya, dimana induk antarannya bisa ke unggas, ikan, reptil maupun mamalia.
Penyakit Zoonosis Yang Menginfeksi Manusia Disebabkan Oleh Virus
Berikut ini beberapa penyakit yang disebabkan oleh Virus yang bisa menginfeksi atau menular ke manusia. Seperti berikut ini :
- Rabies
- Infeksi Flavivirus
– Dengue
– Japanese encephalitis
– Murray valley encephalitis
– Zika virus
– West nile virus
– Kunjin virus
– Edge hill
– Getah virus - Avian Influenza
- Nipah (Potensial)
- Hanta Virus
- Lyssa Virus
- Hepatitis
Rabies
Dimasyarakat juga dikenal dengan penyakit anjing gila. Sejatinya tidak hanya anjing saja yang bisa terkena virus ini, hampir semua mamalia yang berdarah panas bisa terkena, dimana ini juga bisa menulari manusia. Virus ini akan masuk ke otak dan berkembang biak lalu menyebar ke kelenjar ludah. Karena berkembangnya di bagian otak lama-kelamaan sistem saraf tempatnya berkembang menjadi rusak hingga hewan ini mengalami kematian.
Nipah
Hewan yang menjadi inang alami penyakit ini adalah kelelawar dan babi. Kontak fisik serta kontak langsung baik dengan hewan dan produk makanan yang telah terkontaminasi bisa menjadi penyebab terinfeksinya penyakit ini.
Avian Influenza
Avian Influenza atau AI atau flu burung atau juga disebut H5N1 sudah akrab di telingan masyarakat kita. Dimana virus ini menyerang unggas seperti ayam, burung dan lainnya.
Penyakit Hewan Menular Strategis
Di Indonesia penyakit zoonosis di bahas di peranturan perundang-undangan khususnya di veteriner yang di atur dalam Undang-Undang No. 18 tahun 2009 tentang kesehatan hewan dan peternakan. Dimana ini masuk kedalam kategori veteriner. Yang di mana veteriner sendiri memiliki pengertian segala sesuatu yang berkaitan dengan penyakit serta hewan itu sendiri.
Ada setidaknya 25 penyakit yang telah di tetapkan kedalam penyakit zoonosis yang menular ini yang beberapa menyerang ternak besar, ternak kecil maupun keduanya.
Berikut 25 penyakit hewan menular stategis versi Dirkeswan (2012) :
1. Anthrax
2. Rabies
3. Penyakit Mulut dan Kuku
4. Bovine Spongiform Encephalopathy
5. Salmonellosis
6. Rift Valley Fever
7. Brucellosis ( Brucella abortus)
8. Highly pathogenic Avian Influenza dan Low Pathogenic Avian
Influenza
9. Porcine Reproductive and Respiratory Syndrome
10. Helminthiasis
11. Haemorrhagic Septicaemia / Septicaemia Epizootica
12. Nipah Virus encephalitis
13. Infectious Bovine Rhinotracheitis
14. Bovine tuberculosis
15. Leptospirosis
16. Brucellosis ( Brucella suis)
17. Penyakit Jembrana
18. Surra
19. Paratuberculosis
20. Toxoplasmosis
21. Classical Swine Fever
22. Swine Influenza Novel(H1N1)
23. Campylobacteriosis
24. Cysticercosis
25. Q Fever
Beberapa penyakit di atas spesifik pada sapi dan ruminansia seperti PMK yang dimana Indonesia sudah dinyatakan oleh WHO bebas dari penyakit ini, dimana ini yang perlu di jaga oleh pemerintah dan seluruh elemen masyarakat.
